Bertempat di Tempat wisata Way Blerang Simpur Desa Kecapi Kec.Kalianda Kab. Lampung Selatan Prajurit Yonif 143/TWEJ dipimpin langsung oleh Wakil Komandan Batalyon Mayor Inf Adi Aryanto ikut serta dalam kegiatan penananaman pohon serentak Korem 043/Gatam Dan jajaran.
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Iwan Maruf Zainudin tersebut dilaksanakan dalam rangka HUT Kodam II/Sriwijaya ke-78.
Dalam sambutannya Danrem mengatkan bahwa pelaksanaan penanaman pohon secara serentak diwilayah jajaran Korem 043/Gatam Provinsi Lampung merupakan program komando atas dalam mensinergikan rasa cinta dan kepedulian TNI terhadap lingkungan.
” Kita menyadari bahwa hutan berperan sebagai penyanggga kehidupan dan sekaligus juga sebagai penyedia Hasil hutan berupa kayu kebutuhan pangan ,penghasil oksigen, sarana rekreasi Dan koservasi keanekaragaman hayati” ujar Danrem
Lebih lanjut Danrem menyampaikan bahwasannya saat ini kita dihadapkan pada kenyataan bahwa lingkungan hidup telah rusak, pencemaran udara mengakibatkan langit diatas kita kurang cerah karena penuh dengan polusi.
Diakhir sambutannya Danrem menyampaikan bahwa Komando Territorial diwilayah Provinsi Lampung merasa bertanggung jawab atas kelestarian lingkungan hutan , olehkarenanya pada Hari ini kami serentak bersama pemerintah daerah serta pihak terkait melakukan penanaman pohon yang dilaksankan diwilayah Kodim-Kodim jajaran korem 042/Gatam dengan target penanaman 3600 batang pohon Durian,alpukat, pinang, jengkol,mangga, sengon, akasia, mahoni, Dan nangka.
Sementara itu dalam sambutan Bupati Lamsel Disampaikan
Saya juga sangat berterima kasih kepada seluruh jajaran TNI, khususnya Kodim 0421 Lampung Selatan, ini yang kedua kali setelah penanaman pohon mangrove di Pantai Bagus Desa Merak Belantung Tahun 2023 lalu. Kegiatan penanaman pohon serentak ini sebagai bentuk riil dukungan TNI kepada Pemerintah Daerah untuk mewujudkan pelestarian fungsi lingkungan hidup dan mengurangi dampak pencemaran lingkungan.
” Oleh karenanya, saya rasa penanaman pohon serentak yang dilaksanakan di Desa Kecapi sangat tepat. Kita lihat fungsi hutan kita saat ini banyak yang beralih fungsi, dan banyak terjadi kerusakan akibat ilegal loging. Untuk mengembalikan fungsi hutan tersebut, dibutuhkan komitmen bersama” ujarnya.
Apa yang dilakukan oleh jajaran TNI melalui penanaman pohon serentak ini sangatlah tepat momentumnya dan perlu diberikan apresiasi yang tinggi dan diukung oleh kita semua. Saya melihat ada Organisasi KNPI, Karang Taruna, Mapasda, Mahasiswa KKN Unila, dan adik-adik Pramuka. Ini menjadi upaya dan tanggungjawab kita bersama didalam merehabilitasi kembali hutan yang ada disini bersama seluruh elemen masyarakat.
Semangat gotong royong dan kebersamaan kita hari ini membuktikan bahwa kita semua sangat perduli terhadap kelestarian lingkungan hidup. Ini bukan saja menjadi tanggungjawab TNI ataupun Polri, pelestarian lingkungan hidup mutlak menjadi kewajiban seluruh elemen masyarakat didalam menjaganya. Terutama aparatur Desa dan masyarakat Desanya.
Saya berharap kegiatan ini akan meningkatkan kesadaran kita untuk menjaga lingkungan, terutama bagi masyarakat disini. Dan mudah-mudahan ini akan menjadi contoh untuk aksi reboisasi hutan lingkungan yang lebih luas di masa mendatang, bukan saja dilakukan di Desa Kecapi, akan tetapi pada desa-desa lainnya yang ada di Kabupaten Lampung Selatan tutup Bupati.
